
Sepertinya, obyek wisata bernuansa alam tak pernah sepi peminat. Traveler yang suka berpetualang selalu memburu tempat-tempat eksotis dan memiliki panorama alam yang indah. Salah satu yang menyajikan lukisan alam yang menakjubkan adalah Panorama Pabangbon Bogor.
Obyek wisata yang sedang hits di Bogor ini terus mengalami peningkatan jumlah kunjungan. Rupanya, pembenahan fasilitas dan penambahan wahana rekreasi oleh pengelola membuat Wisata Pabangbon makin cantik dan memikat.
Pengunjung tidak hanya bisa menyaksikan pemandangan alam dari ketinggian, tetapi juga dapat menikmati spot-spot foto yang kece dan instagenic.
Berfoto di gardu pandang bibir tebing atau sedang melayang di ayunan langit akan menghasilkan jepretan yang dramatis. Jika ingin mendapatkan foto yang sempurna, kamu dapat menyewa fotografer profesional dengan harga yang terjangkau.
Tiket Masuk
Harga tiket yang ditetapkan pengelola sangat terjangkau. Tetapi, tiket masuk yang dibayarkan pengunjung belum termasuk spot foto dan wahana permainan lainnya.
Untuk tiket masuk, pengunjung harus merogoh kocek sebesar Rp 15.000 per orang. Sedangkan spot foto dan permainan tarifnya bervariasi, mulai dari Rp 5.000 hingga Rp 25.000.
Jika ingin menyewa jasa fotografer biayanya Rp 10.000 per 5 foto. Hasil foto dapat ditransfer ke HP. Cukup murah untuk mendapatkan foto yang maksimal, sehingga kamu tak perlu ragu memajangnya di media sosial.
Adapun ongkos parkirnya sebesar Rp 10.000 untuk mobil, dan Rp 5.000 untuk sepeda motor.
Baca juga: Sentul Paradise Park: Tiket Masuk, Air Terjun Bidadari dan Alamat

Wahana Panorama Pabangbon Bogor
Memasuki kawasan wisata, pengunjung akan dibuat terkesima dengan suasana alamnya. Udaranya bersih dan sejuk. Perpaduan yang bikin kamu tidak merasa menyesal jauh-jauh datang kesini.
Dari ketinggian Wisata Pabangbon, wisatawan dapat menyaksikan hamparan perbukitan sejauh mata memandang. Pepohonan yang menyelimuti perbukitan bagai permadani yang menyejukkan mata.
Tidak diragukan, Wisata Panorama Pabangbon merupakan destinasi yang tepat sekali untuk refreshing sekaligus mencari ketenangan dari rutinitas sehari-hari.
Panorama yang memukau ini tentu sayang sekali jika tidak diabadikan dengan kamera. Bagi yang doyan selfie, momen ini sangat disukai. Secara spontan, mereka akan mengeluarkan kamera ponsel dan mencari background yang dirasa sempurna.
Untuk mendapatkan background yang maksimal, sebaiknya gunakan spot foto yang telah disiapkan petugas. Spot foto ini mirip gardu pandang tetapi telah dihias sedemikian rupa sehingga terlihat lebih cantik dan instagramable. Diantaranya papan kayu love, sarang burung, bunga matahari, balon udara dan lainnya.
Spot Rumah Pohon jangan dilewatkan. Rumah Pohon salah satu tempat terbaik menyaksikan pemandangan. Wahana ini seperti jembatan yang menghubungkan dari pohon ke pohon.
Ada juga wahana yang menguji nyali, seperti flying fox, ayunan angkasa dan sepeda layang. Berfoto di wahana tersebut juga tak kalah seru.
Mau lebih santai? saatnya berbaring di Hammock. Spot foto ini banyak peminatnya. Disini pengunjung dapat berfoto dengan bergaya seperti anak pecinta alam yang sedang bersantai.

Fasilitas
Petugas wisata telah bekerja keras melayani wisatawan dan memberikan fasilitas yang memadai. Hal ini dimaksudkan agar wisatawan merasa tenang ketika mengeksplorasi wahana rekreasi.
Tersedia fasilitas toilet dan mushola yang nyaman digunakan. Area parkir yang didominasi sepeda motor. Warung makan juga ada, yang menyajikan makanan, aneka jajanan dan minuman.
Panorama Pabangbon Bogor buka setiap hari dimulai pukul 08.00 hingga 17.00 WIB. Namun, jika mendadak hujan pengunjung akan diminta turun lebih awal. Pada saat hujan, kawasan ini rawan petir.
Oleh karenanya, waktu terbaik mengunjungi tempat ini saat musim kemarau. Pengunjung dapat melihat pemandangan tanpa terhalang oleh kabut.

Lokasi dan Rute Panorama Pabangbon Bogor
Sesuai dengan namanya Panorama Pabangbon terletak di Desa Pabangbon, Leuwiliang, Bogor. Untuk mencapai lokasi ini, wisatawan biasanya melalui Jalan Raya Dramaga dan Leuwiliang.
Dari pusat Kota Bogor, waktu tempuh menuju lokasi wisata kurang lebih 2 jam 30 menit. Jika di Dramaga ada kemacetan maka perjalanan akan lebih lama.
Jalan menuju Desa Pabangbon sempit, berkelok dan menanjak. Juga banyak sekali polisi tidur. Bagi yang baru pertama kali kesini, sebaiknya jalankan kendaraan secara perlahan dan hati-hati.

Meski kondisi jalannya ekstrim, kamu jangan sampai melewatkan panoramanya. Di sini kanan-kiri jalan terhampar pemandangan hijau khas pegunungan.
Jika bertemu dengan gerbang wisata Gunung Banteng, itu tandanya hampir sampai. Terus saja hingga tiba di area parkir Wisata Pabangbon.
Secara umum, rute menuju lokasi wisata cukup mudah. Jika ragu, gunakan aplikasi Google Maps untuk membantu navigasi.