Watu Langit Coffee, Menikmati Jogja yang Romantis dari Ketinggian

Watu Langit Coffee, Menikmati Jogja yang Romantis dari Ketinggian
Foto: www.instagram.com/watulangitjogja

 

Bukan hal yang sulit untuk menemukan wisata yang ringan, kece sekaligus instagramable di Jogja. Tidak mengherankan jika Jogja selalu menjadi tujuan utama traveler ketika mereka merencanakan sebuah perjalanan. Nah, salah satu destinasi yang berkonsep ringan namun membuat traveler merasa betah adalah Watu Langit Coffee.

Bila kalian pernah mengunjungi HeHa Sky View, maka konsep yang diusung Watu Langit Coffee kurang lebih sama. Sebuah resto yang dikelilingi panorama alam yang mengagumkan. Di Watu Langit kalian bisa duduk santai, menyantap hidangan yang lezat, sambil menikmati lanskap Jogja dari ketinggian. Apabila sedang beruntung, pengunjung akan mendapat bonus berupa pemandangan sunset yang sangat indah.

 

Lokasi, harga tiket dan jam operasional

Lokasi: Mlakon, Sambirejo, Kec. Prambanan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Harga tiket: gratis.

Jam operasional: 10.00 – 20.00 WIB.

 

Baca juga: Wisata Pereng Cilongok, Nyaman dan Cocok untuk Wisata Keluarga

 

Watu Langit Coffee, Menikmati Jogja yang Romantis dari Ketinggian
Foto: www.instagram.com/perpiknikan

 

Rute Menuju Watu Langit Coffee

Meski letaknya berada di dataran tinggi, lokasi Watu Langit cukup mudah untuk dijangkau. Kondisi jalan menuju kesana juga sudah bagus. Rutenya masih satu arah ke Tebing Breksi dan Candi Ijo.

Dari Kota Jogja, Watu Langit Coffee berjarak kira-kira 22 kilometer, dengan waktu tempuh sekitar 1 jam. Kalian hanya perlu mengarahkan kendaraan melewati Jalan Yogya-Solo ke arah timur. Kemudian belokkan kendaraan ke Jalan Opak Raya. Selanjutnya adalah mengikuti jalan menuju Tebing Breksi, kemudian naik lagi melewati Candi Ijo. Setelah melintasi Candi Ijo, atau 900 meter lagi kalian akan tiba di Watu Langit.

 

Pesona Jogja dari Ketinggian

Soal Jogja itu romantis, sepertinya semua sepakat tentang hal itu. Tetapi bagaimana caranya agar bisa menikmati keromantisan kota tersebut, itu yang penting. Banyak cara yang dilakukan oleh traveler supaya bisa merasakan kehangatan kota ini. Ada yang menyusuri bangunan-bangunan lama di lingkungan keraton, menyambangi pusat seni-budaya, atau menyantap kuliner legendaris di malam hari. Hal itu sengaja mereka lakukan untuk membuktikan apakah Jogja itu keistimewaannya benar-benar seperti yang orang katakan.

Selain cara di atas, ada upaya lain yang biasa ditempuh traveler. Yaitu dengan menarik diri dan menjauhi kota, kemudian menetap di ketinggian agar bisa melihat Jogja secara utuh. Usaha terakhir inilah yang sepertinya telah diakomodasi Watu Langit agar keinginan wisatawan untuk melihat keromantisan Jogja dari sudut pandang berbeda bisa terpenuhi.

 

Watu Langit Coffee, Menikmati Jogja yang Romantis dari Ketinggian
Foto: www.instagram.com/watulangitjogja

 

Tentu saja kedamaian dan kenyamanan Jogja akan menjelma dimulai dengan peristiwa matahari tenggelam. Bila cuaca sedang cerah, pemandangan sunset dari Watu Langit sangat memukau. Yang terjadi kemudian adalah secara perlahan kegelapan mulai menyelimuti permukaan bumi. Dan pada saat yang sama, titik-titik cahaya mulai bermunculan, semakin banyak, dan menyebar sejauh mata memandang.

Sudah barang tentu kebanyakan pengunjung memilih waktu sore hingga malam hari ketika singgah disini. Dan menjadi sesuatu yang menyenangkan menikmati malam yang hening dengan taburan cahaya yang berasal dari lampu jalanan dan pemukiman. Tidak lupa juga menyantap camilan dan menyeruput minuman hangat yang dapat kalian pesan di resto.

Dan salah satu alasan kenapa Watu Langit begitu disukai wisatawan karena tidak memerlukan banyak pengeluaran, khususnya buat mereka yang kebetulan datang dengan modal pas-pasan. Memasuki kawasan Watu Langit Coffee tidak ada biaya tiket, alias gratis. Pengunjung hanya dikenakan ongkos parkir, untuk sepeda motor Rp 2.000 dan mobil Rp 5.000. Selain ongkos parkir tadi, pengunjung tidak perlu membayar apa-apa lagi. Kecuali kalau memesan makanan dan minuman di resto.

Kalian tidak perlu khawatir soal biaya makanan. Harga yang tertera di daftar menu cukup terjangkau. Harga makanan di Watu Langit berkisar antara Rp 10.000 – 20.000, sedangkan minuman Rp 5.000 – 30.000.

Fasilitas yang disediakan Watu Langit juga lumayan membuat nyaman. Seperti area parkir yang luas, toilet, mushola, dan aneka game seru yang dapat dimainkan bersama-sama. Jika berkunjung kesini, jangan lupa membawa pakaian hangat karena biasanya udaranya cukup dingin, terutama malam hari.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *