EMBUNG MANAJAR BOYOLALI, JAWA TENGAH – Kabupaten Boyolali, yang sebagian wilayahnya berupa pegunungan, memiliki spot-spot wisata alam yang mempesona. Tak terbilang jumlah tempat wisata yang berhasil memikat wisatawan. Suasananya yang masih alami, berhawa sejuk serta jauh dari hiruk pikuk perkotaan, membuat dataran tinggi di Boyolali menjadi destinasi paling ideal untuk melepas penat.
Nah, salah satu objek wisata yang paling diminati adalah Embung Manajar. Embung ini terkenal akan kecantikannya karena letaknya berada di antara Gunung Merapi dan Gunung Merbabu. Puncak Merapi yang selalu tertutup pasir dan mengepulkan asap, terlihat dengan jelas, menambah kesan dramatis yang menghibur.
Kemanapun mata memandang, yang ada hanyalah keindahan. Penyuka fotografi atau selfie dipastikan akan betah mengeksplorasi setiap sudut Embung Manajar.
Lokasi
Embung Manajar beralamat di Desa Samiran, Kecamatan Selo, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah. Dari kota Boyolali jaraknya sekitar 20 kilometer, dengan waktu tempuh kira-kira 1 jam.
Namun sayang, untuk menjangkaunya hanya bisa dilakukan dengan menaiki sepeda motor. Kondisi jalan menuju embung cukup ekstrim dan tidak cocok untuk sepeda motor yang tidak dalam kondisi prima. Banyak pengendara motor yang gagal mencapai lokasi gara-gara tidak kuat menanjak.
Jika ragu-ragu, ada alternatif lain yakni menggunakan jasa ojek. Ongkosnya Rp 15.000 dari tempat parkir, dan Rp 10.000 dari embung. Ojek ini juga dipersiapkan untuk wisatawan yang datang menggunakan mobil.
BACA JUGA: Wisata Posong Temanggung: Harga Tiket, Fasilitas dan Daya Tarik
Harga tiket dan lain-lain
Tiket masuk yang ditetapkan sangat terjangkau, hanya Rp 5.000 saja. Dan untuk biaya parkir tarifnya Rp 3.000 untuk sepeda motor, dan Rp 10.000 untuk mobil.
Harga tiket yang tertera di atas tidak termasuk jika wisatawan ingin menunggang kuda. Sewa berkeliling dengan kuda sebesar Rp 30.000. Ada pula sewa jasa fotografer yang dibanderol Rp 2.500 per foto.
Fasilitas
Fasilitas yang disediakan pengelola tidak selengkap dan sebagus tempat wisata modern. Embung Manajar hanya menyediakan fasilitas yang bersifat mendasar saja. Tetapi, itu sudah cukup membuat wisatawan merasa nyaman. Seperti area parkir yang luas, toilet dan warung makan.
Ada pula penyewaan kuda yang dapat digunakan pengunjung berkeliling di sekitar embung.
Bagi wisatawan yang ingin merasakan suasana malam di sini, ada zona camping ground untuk mendirikan tenda. Untuk sementara, perlengkapan kemping harus membawa sendiri karena pengelola tidak menyediakan sewa tenda. Dan perlu dicatat, fasilitas kemping hanya buka pada malam sabtu dan malam minggu!
Daya tarik Embung Manajar Boyolali
Letak Embung Manajar berada di ketinggian 1.700 mdpl. Buat kamu yang tidak terbiasa dengan suhu dingin, jangan lupa untuk mengenakan baju hangat.
Selain hawanya yang dingin, wisatawan juga akan menyaksikan hamparan alam hijau yang menyejukkan pandangan. Kesegaran yang mustahil ditemukan di perkotaan.
Ketika cuaca sedang cerah, panorama akan semakin memanjakan mata. Puncak Merapi menjadi sangat jelas. Lekukan-lekukan jurang begitu nyata. Saat kondisi seperti inilah aktivitas fotografi sangat direkomendasikan.
Luas Embung Manajar tidak terlalu lebar, juga tidak terlalu sempit, sedang-sedang saja. Airnya jernih dan tenang. Memandangnya sangat menenangkan jiwa. Di sekeliling embung terdapat pagar besi yang kokoh. Tujuannya supaya memberi rasa aman bagi wisatawan, khususnya anak-anak.
Sebagai tambahan informasi, jika ingin menemukan ketenangan di Embung Manajar disarankan untuk berkunjung pada hari kerja. Karena pada akhir pekan atau musim liburan tempat wisata ini sangat ramai. Keistimewaan dan daya tarik embung ini jadi berkurang. Kondisi yang penuh sesak juga menyulitkan untuk mendapatkan hasil foto yang bagus.
Akan tetapi, keramaian tersebut justru menunjukkan bahwa Embung Manajar memang memiliki daya pikat. Wisatawan yang datang dari berbagai daerah rela berdatangan demi menikmati sajian alam yang mempesona.
Kamu kapan ke sini?